News Ticker
  • Kecelakaan Beruntun di Padangan, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tinggal Sebatang Kara, Seorang Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Rumahnya
  • Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Buka Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Blora Minta Guru Semakin Kreatif dan Inovatif
  • Seorang Penambang Pasir Tradisional di Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo
  • Tabrakan Motor dengan Truk Boks di Baureno, Bojonegoro, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
  • Tim Satgas Saber Sampah DLH Blora Masifkan Gerakan Bersih Sampah
  • Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Hadiri Halal Bilahal di Korwil Jepon, Bupati Blora Minta Guru Ikut Atasi Anak Tidak Sekolah
  • Pembangunan Jalan Randublatung-Getas, Blora Bakal Dilanjutkan
  • Jalur Randublatung-Getas, Blora Jadi Alternatif Pemudik
  • Sejumlah Tokoh Lintas Agama Ikut Berlebaran di Blora
  • Pertama Kali Digelar, Festival Thekthek di Blora Berlangsung Meriah
  • Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
  • Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
  • Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
  • Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
  • Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
  • Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
  • Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
  • Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
  • Tekan Inflasi Jelang Lebaran, PT Blora Patra Gas Gelar Pasar Sembako Murah
  • Ditinggal ke Sawah, Rumah Warga Gayam, Bojonegoro Hangus Terbakar, Kerugian Rp 250 Juta
Aksi Konvergensi Penurunan Stunting di Blora Dinilai Tim Provinsi Jateng

Aksi Konvergensi Penurunan Stunting di Blora Dinilai Tim Provinsi Jateng

Blora - Tim Penilai dari Provinsi Jawa Tengah, mulai Senin (30/05/2022) hingga Selasa (31/05/2022), laksanakn penilaian aksi konvergensi penurunan angka stunting di Kabupaten Blora.
 
 
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Lor In Hotel, Solo tersebut, Pemkab Blora melalui Kepala Bappeda Blora Ahmad Mahbub Djunaidi MSi, melakukan pemaparan kinerja aksi konvergensi penurunan stunting pada tahun 2021 dihadapan tim penilai dari Bappeda Provinsi Jawa Tengah.
 
Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati ST MM, yang turut hadir secara langsung mengikuti sesi pemaparan bersama dengan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kepala Dinas Sosial P3A.
 
 
 
 
Dihadapan tim penilai dari Bappeda Jawa Tengah, Wakil Bupati mengungkapkan bahwa Pemkab Blora berkomitmen serius untuk melaksanakan aksi konvergensi penurunan stunting.
 
"Terkait hasil pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting, kita laporkan hasil pelaksanaan tahun 2021 yang telah kita lakukan bersama-sama di Blora di hadapan tim penilai dari Bappeda Provinsi Jawa Tengah," tutur Wakil Bupati.
 
Wakil Bupati mengungkapkan bahwa dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting Pemkab Blora juga telah menggandeng sejumlah pihak, agar masalah stunting dapat segera teratasi.
 
"Dalam kegiatannya juga menggandeng dan libatkan semua pihak untuk 'mengeroyok' bersama permasalahan stunting agar bisa teratasi," terang Wabup Etik.
 
 
Sementara itu, Kepala Bappeda Blora Mahbub Djunaidi menjelaskan bahwa pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting di Blora bisa dipertanggung jawabkan dihadapan tim penilai.
 
"Alhamdulillah yang kita laksanakan dalam konvergensi stunting tahun 2021 dari aksi 1 sampai dengan 8 semuanya bisa kita pertanggungjawabkan kepada tim penilai," tutur Mahbub
 
Menurutnya kinerja tim aksi konvergensi stunting Kabupaten Blora juga diapresiasi Tim Penilai dari Provinsi Jawa Tengah.
 
"Tim penilai juga mengapresiasi kinerja temen-temen tim terkait aksi konvergensi penurunan stunting Kabupaten Blora, luar biasa," kata Mahbup Djunaidi
 
Dia menegaskan bahwa upaya penurunan stunting menjadi perhatian dari Bupati Blora dan Wakil Bupati Blora. Selain itu, tim percepatan penurunan stunting di Kabupaten Blora untuk senantiasa berinovasi,agar persoalan stunting bisa segera terselesaikan.
 
"Bupati Blora punya keinginan ke depan Blora menuju Zero New Stunting," tutur Mahbub
 
 
Untuk diketahui, prevalensi stunting di Kabupaten Blora berdasarkan hasil riset kesehatan dasar (riskesdas) dan survei status gizi balita (SSGI) dari tahun 2013-2021, mengalami penurunan.
 
Prevalensi stunting di Kabupaten Blora berdasarkan laporan rutin online berbasis aplikasi e-PPGBM (Elektronik Pencatatan Pelaporan Berbasis Masyarakat) dari tahun 2020 sd Februari 2022 juga mengalami penurunan.
 
Di tahun 2020 lalu, di tingkat Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Blora mendapatkan apresiasi sebagai terbaik I Kabupaten pelaksana 8 Aksi Konvergensi Pencegahan Stunting Terintegrasi. (teg/imm)
 
 
Reporter: Priyo SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Iklan EMCL
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...

Wisata

Menengok Wisata Petik Buah Semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Blora

Menengok Wisata Petik Buah Semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Blora

Blora Budi daya buah semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, memasuki masa panen. Momen tersebut dikemas oleh pemerintah ...

1714249364.0573 at start, 1714249364.3178 at end, 0.26050591468811 sec elapsed