News Ticker
  • Menko PMK Pratikno Hadiri Peresmian ‘Katarak Center’ di RSUD Padangan, Bojonegoro
  • Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro
  • Bupati Bojonegoro Resmi Membuka POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025
  • Pegiat Seni JTBL Kaliombo Studi Tiru Kesenian Reog Ponorogo
  • ‘Kick Off’ Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah oleh Menko PMK di Bojonegoro
  • Menko PMK Laksanakan ‘Kick Off’ Program Cek Kesehatan Gratis Sekolah di Bojonegoro
  • Diduga Akibat Pembakaran Sampah, Toko Servis Elektronik di Temayang, Bojonegoro Terbakar
  • Warga Tuban yang Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Warga Plumpang, Tuban Dilaporkan Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Baureno, Bojonegoro
  • Warga Parengan, Tuban Ditemukan Meninggal di Cungkup Makam Desa Kandangan, Trucuk, Bojonegoro
  • 2 Pikap dan Satu Motor Terlibat Kecelakaan Beruntun di Balen, Bojonegoro, 5 Orang Luka-Luka
  • Verifikasi Lapang Final Lomba Desa Digital Nasional 2025 di Desa Kauman, Bojonegoro
  • Masuk Final Lomba Desa Digital Nasional 2025, Desa Kauman, Bojonegoro Kota Sambut Tim Penilai
  • Wakil Bupati Bojonegoro Hadiri Launching Program Pengendalian Tikus dan Pelepasan Burung Hantu
  • Tenggelam di Sungai, Seorang Pelajar di Balen, Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Desa Kauman, Bojonegoro Kota Masuk 6 Besar Lomba Desa Digital Nasional 2025
  • Hendak Pasang Tiang Bambu, Warga Balen, Bojonegoro, Meninggal Tersengat Kabel Listrik PLN
  • Polisi Bojonegoro Tetapkan Seorang Pria jadi Tersangka Tindak Pidana Pelecehan Seksual
  • Tertemper Kereta Api Gumarang di Cepu, Blora, Warga Padangan, Bojonegoro Meninggal
  • Seorang Pedagang Ayam Ditemukan Meninggal di Kamar Mandi Musala Pasar Desa Kapas, Bojonegoro
  • Operasi Patuh 2025 di Bojonegoro, Polisi Tindak 17.428 Pelanggar Lalu Lintas
  • Terlindas Truk, Pembonceng Motor di Kedungadem, Bojonegoro Meninggal di TKP
  • Viral! Seorang Kurir Paket di Dander, Bojonegoro Jadi Korban Penganiayaan
  • Diduga Hipertensi Kambuh saat Cari Rumput di Sawah, Warga Sukosewu, Bojonegoro Ditemukan Meninggal
Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bakal menggelar Festival Geopark 2025.
 
Festival Geopark 2025 ini bakal digelar pada 26-29 Juni 2025, dan dipusatkan di kawasan Objek Wisata Khayangan Api di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.
 
 
Selain itu, sejumlah event atau kegiatan juga akan digelar di lokasi wisata lainnya, seperti lokasi wisata Sumur Minyak Tua Teksas Wonocolo atau Geosite Wonocolo di Kecamatan Kedewanl; Geosite Negeri Atas Angin di Desa Deling, Kecamatan Sekar; Cultural Site Kampung Samin di Dusun Jipang, Desa Margomulyo, Kecamatan Margomulyo; Biosite Kebun Blimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu; dan Geopark Talk yang akan digelar di Pusat Informasi Geologi Geopark Bojonegoro (PIGGBo) di Jalan Panglima Sudirman, Kota Bojonegoro.
 
Sebelumnya, pada 14-16 Juni 2025, juga telah dilaksanakan “Revalidasi Geopark Nasional Bojonegoro” oleh Tim Revalidasi Geopark Nasional, di 14 lokasi geopark yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro.
 
 

Flyer Festival Geopark Bojonegoro 2025. (Aset: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro)

 
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bojonegoro, Welly Fitrama menjelaskan bahwa Festival Geopark Bojonegoro ini pertama bertujuan untuk mendukung Bojonegoro mendapatkan pengakuan UNESCO Global Geopark (UGGp) tahun depan.
 
“Yang kedua Bojonegoro juga memiliki sesuatu geosite yang harapannya dapat menarik bagi orang-orang yang ingin meneliti atau mengkaji geosite atau geopark tersebut,” kata Welly Fitrama
 
Dengan adanya geopark itu. Lanjut Welly, akan menjadi daya tarik wisata yang ke depannya bisa menarik orang untuk datang ke Bojonegoro.
 
“Dengan adanya orang luar datang ke Bojonegoro otomatis semua akan terdampak, terutama UMKM, IKM, dan ekonomi kreatif (Ekraf),” tutur Wellyu Fitrama.
 
 
Welly menjelaskan bahwa sebelumnya Tim Revalidasi Geopark Nasional telah melakukan revalidasi di sejumlah geosite di Kabupaten Bojonegoro, karena sertifikat Geopark Nasional Bojonegoro telah habis di tahun 2025 ini.
 
“Untuk goals-nya tahun depan, tapi dimulai tahun ini. Yang kemarin ada revalidasi dari Tim Revalidasi Geopark Nasional,” tutur Welly.
 
Welly berharap dengan digelarnya Festival Geopark 2025 masyarakat baik di Kabupaten Bojonegoro maupun di luar Kabupaten Bojonegoro mengetahui potensi-potensi geopark di Bojonegoro ini.
 
“Selain itu diharapkan juga ikut mempromosikan. Selain itu ikut memiliki dan memelihara dengan gotong-royong sehingga bisa meningkatkan semua sektor yang ada di situ,” tutur Welly Fitrama.
 
 
 
Sebelumnya, Ketua Tim Asesor Geopark Nasional, Ir R Hanang Samodra MSi, di sela-sela melakukan revalidasi di Bojonegoro mengatakan bahwa kedatangan Tim Validasi Geopark Nasional (VGN) ke Bojonegoro adalah untuk melihat perkembangan Geopark Bojonegoro.
 
“Penilaian Tim Nasional hampir setara dengan penilaian UNESCO.” tutur Hanang Samodra.
 
Hanang Samodra mengungkapkan bahwa kegiatan revalidasi, ini bertujuan untuk menilai, apakah geopark Bojonegoro tetap memegang teguh kriteria dari sebuah esensi Geopark.
 
Menurutnya, penilaian berdasarkan dari hasil observasi di lapangan dan data yang didapat.
 
"Kita ke sini untuk urusan validasi nasional dan mungkin ada beberapa yang bisa menjadi nilai internasional. Hasilnya tentu akan berdampak positif dan mohon dukungannya dari semua pihak," ucap Hanang Samodra.
 
 
 
Untuk diketahui, Kabupaten Bojonegoro memiliki geopark unggulan, antara lain Geosite Peteoleum Wonocolo, Kayangan Api, Kedung Lantung dan Antiklin. Untuk unggulan Biosite antara lain Agrowisata Belimbing, Penangkaran Rusa Malo, dan hutan jati. Sedang untuk unggulan Cultural Site antara lain Kampung Samin, Wayang Thengul, Tari Thengul, dan Kesenian Tayub. (ads/red/imm)
 
 
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Berita Terkait

Videotorial

Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro

Berita Video

Pembukaan POPKAB, Pekan Paralimpik Pelajar, dan Kejurcam 2025 di Bojonegoro

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) ...

Opini

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Tanggal 07 Juli 2024, merupakan hari yang cukup istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, karena hari itu bertepatan dengan ...

Infotorial

Menjaga Cahaya dari Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro

Menjaga Cahaya dari Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro

Bojonegoro - Di Desa Jelu, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pendidikan tak hanya hidup di ruang kelas formal. Ia ...

Wisata

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro Bakal Gelar Festival Geopark 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bakal menggelar Festival Geopark 2025. Festival Geopark 2025 ...

1754403952.2542 at start, 1754403953.586 at end, 1.3317949771881 sec elapsed