Pukul Siswa Hingga Luka-luka, Oknum Guru SMA di Sugihwaras, Bojonegoro, Dilaporkan ke Polisi
Rabu, 05 Januari 2022 13:00 WIBOleh Dan Kuswan
Bojonegoro - Seorang oknum guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Rabu (05/01/2022), dilapokan ke Polisi atas dugaan tindak pidana penganiayaan, setelah melakukan pemukulan terhadap salah satu siswanya.
Oknum guru tersebut dilaporkan oleh orang tua siswa yang merasa tidak terima, karena anaknya dipukul hingga mengalami luka-luka.
Pelaku berinisial MQ (50) yang merupakan guru olahraga di salah satu SMA Negeri di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, sementara korbannya RA (17) warga Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro.
Petugas Polsek Sugihwaras, saat meminta keterangan kepada korban pemukulan, yang sedang dirawat di Puskesmas Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro. Rabu (05/01/2022) (foto: dok istimewa)
Kapolsek Sugihwaras, Polres Bojonegoro, Inspektur Satu (Iptu) Teguh Subagio, ditemui awak media ini di kantornya menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Rabu (05/01/ 2022), sekira pukul 06.45 WIB, ketika korban hendak memasuki pintu gerbang sekolah secara tiba tiba diberhentikan oleh pelaku dari kendaraan sepeda motor dan disuruh turun untuk memasukkan baju atau seragamnya, dan selang beberapa saat kemudian korban menerima satu pukulan dari pelaku.
"Iya memang ini ada pemukulan. Waktu siswa yang inisial R masuk karena tidak memakai bajunya ditegur si gurunya lalu dipukul. Luka yang dialami di bibir," tutur Kapolsek Iptu Teguh Subagio.
Kapolsek Iptu Teguh Subagio menyampaikan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan upaya mediasi antara pihak pelaku dan keluarga korban, namun jika tidak aa penyelesaiana maka perkara tersebut akan dilimpahkan ke Polres Bojonegoro.
"Ini kita selesaikan secara persuasif dulu kita terbitkan LP (Laporan Polisi). Nanti kalau tidak ada penyelesaiannya di Polsek kita limpahka ke Polres Nojonegoro." tutur Iptu Teguh Subagio.
Saat beria ini ditulis, petugas Polsek Sugihwaras masih meminta keterangan kepada pelapor dan korban. Sementara, sebelumnya petugas juga telah meminta keterangan kepada pelaku dan pihak sekolah, termasuk meminta hasil visum dari Puskesmas Sugihwaras. (dan/imm)
Reporter: Dan Kuswan
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo