News Ticker
  • Hendak Memupuk Padi, Petani di Sumberrejo, Bojonegoro Meninggal Dunia di Sawah
  • Anggota DPRD Bojonegoro Fraksi PKB, Dyah Ratna Dewi, Meninggal Dunia di Rumah Sakit
  • Ribuan Pelari Ramaikan Event BIMA Cepu Run 25 di Blora
  • Tenggelam di Embung, Seorang Nenek di Sugihwaras, Bojonegoro Ditemukan Meninggal
  • Menteri ATR/BPN Ajak Kepala Daerah Se-Jateng Kolaborasi Selesaikan Sertifikasi Tanah dan RDTR
  • Pertugas Satpol PP Tertibkan Lapak PKL di Sejumlah Lokasi di Blora
  • Pasca Banjir, Wakil Bupati Blora Pimpin Bersih-bersih Sejumlah Sungai di Cepu
  • Wakil Bupati Nurul Azizah Kukuhkan Pengurus KIPAN Bojonegoro
  • Dilaporkan Tenggelam, Pelajar asal Ngawi Ditemukan Meninggal di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro
  • 559 Jemaah Calon Haji di Blora Tahun 2025 Ikuti Manasik Haji
  • 194 Pelajar Antusias Ikuti Seleksi Calon Paskibraka Tingkat Kabupaten Blora
  • Usai Lebaran, Bupati Blora Minta OPD Kerja Cepat dan Tepat
  • Blora Ikuti Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsi
  • Hari Terakhir Libur Lebaran 2025, Stasiun Bojonegoro Layani 2.308 Penumpang
  • Perjalanan Pemkab Blora Perjuangkan Jalan Cabak-Bleboh agar Bisa Dibangun dengan Inpres Jalan
  • Respons Cepat, Pemkab Blora Droping 20 Truk Grosok untuk Perbaiki Ruas Jalan Cabak-Bleboh
  • Bayi Laki-laki Tanpa Pakaian Ditemukan di Semak-semak di Blora
  • Diduga Epilepsi Kambuh, Seorang Nenek di Balen, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Sawah
  • Polres Blora Gagalkan Peredaran 100 Gram Sabu
  • Demo Mahasiswa Tolak Pengesahan UU TNI di Bojonegoro Diwarnai Kericuhan
  • Ratusan Mahasiswa di Bojonegoro Gelar Demo Tolak Pengesahan UU TNI
  • Tabrakan Motor di Padangan, Bojonegoro, Seorang Pemotor Warga Blora Meninggal Dunia
  • Motor Tabrak Truk Parkir di Pohwates, Bojonegoro, Pengendara Motor Meninggal di TKP
  • AMSI Jatim Kecam Tindak Kekerasan Aparat terhadap Wartawan saat Meliput Aksi Tolak UU TNI di Surabaya
Berkah Pandemi COVID-19, Siswa di Blora Raup Keuntungan dari Usaha Karangan Bunga

Berkah Pandemi COVID-19, Siswa di Blora Raup Keuntungan dari Usaha Karangan Bunga

Blora - Pandemi COVID-19 yang masih berlangsung saat ini, menjadi berkah bagi sejumlah warga untuk berkarya. Salah satunya seorang pelajar asal Blora bernama Wildan Izza Fauzan, yang cukup kreatif memanfaatkan waktu untuk membuat karangan bunga.
 
Wildan Izza Fauzan, siswa kelas X SMK Negeri 1 Blora tersebut mengaku kreativitas yang digelutinya itu juga sudah membuahkan hasil. Dia mengatakan, sehari mampu meraup penghasilan antara Rp 300 ribu hingga Rp 1 juta, dari bisnis karangan bunga tersebut.
 
"Per hari kadang dapat 300 ribu rupaih. Pernah dapat satu juta rupiah," ucap Fauzan di rumahnya, Desa Semampir, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Kamis (19/08/2021).
 
 
Remaja berusia 15 tahun tersebut mengungkapkan awal mula ide untuk membuat usaha karangan bunga terinspirasi dari orang-orang yang memiliki usaha florist atau karangan bunga.
 
"Saya ingin ikutan, saya coba iseng-iseng membikin (karangan) bunga, terus ada yang pesan, saya bikinin, 'bagus itu katanya', terus saya kembangkan," ujarnya mengimbuhkan.
 
 

Wildan Izza Fauzan, siswa kelas X SMK Negeri 1 Blora yang menggeluti usaha membuat karangan bunga. (foto: priyo/beritabojonegoro)

 
Setidaknya, terdapat dua jenis karangan bunga yang dapat dibuat olehnya. Yaitu, standing flower arrangements atau karangan bunga berdiri dan buket.
 
Dirinya mengaku mulai aktif untuk berwirausaha di bidang florist sejak dua tahun yang lalu. Bahkan, tiap tahun semakin banyak orderan yang didapatkannya.
 
"Sejak 2020 Alhamdulillah sudah rame sampai sekarang, hampir setiap hari ada orderan," katanya.
 
Untuk satu pembuatan karangan bunga berdiri, Fauzan membutuhkan waktu sekitar satu jam. Sementara untuk membuat buket, dirinya membutuhkan waktu sekitar setengah jam.
 
 
Rata-rata dalam sehari ia mampu membuat lima karangan bunga, sesuai dengan permintaan dari pelanggannya. Fauzan mengaku pesanannya datang dari sejumlah daerah.
 
"Dari luar daerah juga ada. Paling jauh dari Jambi," ujarnya.
 
Bahkan, selama pandemi ini jumlah pesanannya semakin meningkat. Hanya saja, dirinya tidak menjelaskan secara rinci jumlah yang didapatkannya. "Selama pandemi Alhamdulillah masih ada kenaikan," tuturnya. (teg/imm)
 
 
Edtor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Berita Terkait

Videotorial

Jelang Pilkada 2024, Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas agar Tetap Kondusif

Berita Video

Jelang Pilkada 2024, Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas agar Tetap Kondusif

Dalam rangka Pilkada Serentak tahun 2024, Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan ...

Opini

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Tanggal 07 Juli 2024, merupakan hari yang cukup istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, karena hari itu bertepatan dengan ...

Infotorial

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Bojonegoro - Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui Program Biru Langit Jambaran Tiung Biru meluncurkan inisiatif agrosilvopastura yang mengintegrasikan pengelolaan kehutanan, ...

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi ...

1745141511.4336 at start, 1745141511.8138 at end, 0.3801281452179 sec elapsed