Bupati Blora Ajukan Permohonan Pembangunan Jalan ke Presiden
Sabtu, 11 Maret 2023 17:00 WIBOleh Priyo SPd
Blora-Pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Blora memang belum semuanya tuntas, baik jalan nasional, jalan provinsi, maupun jalan kabupaten hingga jalan desa. Oleh sebab itu, Bupati Arief Rohman yang mengusung tagline Sesarengan mBangun Blora Berkelanjutan ini terus berupaya mendapatkan dukungan anggaran dari berbagai pihak agar pembangunan infrastruktur bisa terus dilakukan.
Setelah 2022 melakukan pinjaman daerah ke Bank Jateng dan mendapatkan hibah pembangunan jalan dari Pemkab Bojonegoro, kini ia sedang berupaya agar dapat dukungan anggaran dari Pemerintah Pusat.
Seperti halnya ketika Presiden Joko Widodo berkunjung ke Blora, Jumat (10/03/2023) kemarin. Kesempatan ini dimanfaatkan langsung oleh Bupati untuk menyampaikan usulan dukungan anggaran pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Blora kepada Presiden.
Menurut Gus Arief, sapaan akrabnya, ia langsung bicara dengan Presiden tentang kebutuhan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Blora, utamanya tentang jalan.
"Di sela kunjungan kerja kemarin, kami matur langsung ke Pak Presiden bahwa kondisi jalan di Kabupaten Blora masih ada yang rusak dan butuh dukungan anggaran dari Pusat. Mengingat keterbatasan kemampuan anggaran daerah. Alhamdulillah beliau Pak Presiden memberikan respon yang baik," ucap Gus Arief, Sabtu (11/03/2023).
Beberapa pembangunan jalan yang diusulkan ke Presiden menurutnya adalah beberapa ruas strategis jalan kabupaten penghubung antar Kecamatan dan Kabupaten, serta beberapa ruas jalan provinsi yang kondisinya rusak.
"Usulan anggaran bersama DPU Jateng sekitar 240 miliar rupiah untuk membangun jalan provinsi, dan sekitar 180 miliar untuk jalan kabupaten. Saat ini masih dalam pembahasan di Pusat dengan skema Inpres Jalan. Semoga Blora bisa dapat bagian setelah kami bicara dengan Bapak Presiden. Salah satu jalan kabupaten yang kita ajukan adalah ruas jalan Randublatung - Getas akses strategis tembus Ngawi, dan beberapa ruas jalan lainnya," lanjut Gus Arief.
"Sedangkan untuk jalan provinsi, kami dorong DPU Jateng untuk membangun jalan Blora - Purwodadi - Semarang dan Cepu - Randublatung. Tinggal kita kawal bersama ke Kementerian PUPR, yang saat ini masih desk. Mohon doa nya semoga berhasil," jelas Gus Arief.
Bupati Blora Arief Rahman sedang berbincang dengan Presiden Joko Widodo. Sumber foto: Istimewa
Menurutnya saat ini jalan provinsi Blora - Purwodadi - Semarang kondisinya rusak, sehingga banyak tamu dari Semarang menuju Blora melalui tol dari Semarang menuju exit toll Ngawi menuju Cepu Blora.
"Kita harus berputar terlebih dahulu melalui Ngawi Jatim untuk menuju ke Semarang dan sebaliknya. Karena jalur Purwodadi rusak," sambung Gus Arief.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada Presiden karena jalan nasional yang melintasi Blora, mulai dari Rembang - Blora - Cepu terus dirawat dengan baik. Dan saat ini sedang dilakukan pelebaran jalan nasional di Cabak hingga hutan Pos DX.
Sehingga Pemkab tinggal mendorong pembangunan jalan provinsi, dan melanjutkan pembangunan jalan kabupaten. (Teg/toh)
Reporter: Priyo SPd
Editor: Mohamad Tohir