News Ticker
  • Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia
  • ExxonMobil Dorong Penguatan Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas di Bojonegoro
  • Kemenpora Gelar Festival Olahraga Pendidikan di Bojonegoro
  • Lapas Bojonegoro Sabet Penghargaan Inovasi Produk Terbaik di Pameran UMKM Kemenimipas RI
  • Jalin Silaturahmi, PT Sumber Cipta Multiniaga DSO Bojonegoro Gelar Gathering Pelanggan
  • Tabrak Bak Belakang Truk Parkir, Pengendara Motor di Kapas, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Desa Trucuk, Bojonegoro Bertekad Jadi Role Model Nasional Pengelolaan Sampah dari Dapur Warga
  • Ademos dan EMCL Gelar Pelatihan Praktik Buka Toko di TikTok Shop bagi Pelaku UMKM Blora
  • Desa Gondang Bojonegoro Kembali Diterjang Banjir Bandang, Warga Minta Sodetan Sungai
  • Runergy, Begini Cara Mengenal Industri Migas di Bojonegoro dengan Berlari
  • Jatuh ke Jurang dan Motor Terbakar, Pemotor di Temayang, Bojonegoro Meninggal
  • Geopark Bojonegoro Berpeluang Raih UNESCO Global Geopark
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • Program Cek Kesehatan Gratis di Bojonegoro Sudah Disambut 500 Ribu Warga
  • Delegasi Enam Negara Peserta ASMOPSS 2025 Rasakan Keseruan Permainan Tradisional Indonesia di Bojonegoro
  • Satu-satunya di Indonesia, Bojonegoro Angkat Tema ‘Petroleum System Paling Dangkal’
  • Komite Nasional Geopark Indonesia Verifikasi Sejumlah Geosite di Bojonegoro
  • Tabrakan Motor vs Hilux Pikap di Gayam, Bojonegoro, Satu Orang Meninggal Satu Orang Luka-Luka
  • Sungai Soko Meluap Dihantam Hujan Deras, Jalan dan TPT Jembatan Rusak
  • Pemkab Bojonegoro Raih Penghargaan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional
  • Demo Buruh Rokok Tolak Perda KTR di Bojonegoro, Desak Revisi Draf yang Tidak Pro-Buruh
  • Cerdas di SPBU, Begini Cara Aman Isi BBM agar Tak Dirugikan
  • Harga Cabai dan Ayam Kampung Melonjak di Bojonegoro
  • Tabrakan Motor vs Pikap di Bojonegoro Kota, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
Panen di Bulan Ramadan Jadi Berkah Petani Melon di Blora

Panen di Bulan Ramadan Jadi Berkah Petani Melon di Blora

Blora - Bulan Puasa kali ini menjadi berkah bagi petani melon di Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Pasalnya, kebun melon jenis Kinanti yang memasuki masa panen di Bulan Ramadan ini dihargai Rp 20 ribu per kilogramnya, dan pembeli bisa langsung memetik sendiri di kebun.
 
 
Agus Supartoyo, salah satu petani melon yang berkolaborasi dengan perusahaan benih nasional yaitu PT Tunas Agro Persada, berhasil membudidayakan tanaman "melon eksklusif" yaitu Melon Kinanti.
 
Di lahan seluas 800 meter persegi, sebanyak 2.000 pohon melon kinanti ditanam Agus dengan memanfaatkan perkarangan kosong di belakang rumahnya dengan sistem greenhouse.
 
Ditemui di kebunnya Rabu (20/04/2022) Agus menceritakan awal mula dirinya tertarik untuk mengeluti dan mencoba ikut menanam melon jenis kinanti, yang tergolong melon eksklusif.
 
"Saya tertarik menanam melon ini berawal dari teman, dan dibelakang rumah ada lahan kosong yang kurang produktif. Jadi saya ada timbul ide untuk membuat greenhouse dan menanam melon," tutur Agus. Rabu (20/04/2022)
 
 

Kebun melon milik Agus Supartoyo, di Desa Pojokwatu, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. (foto: priyo/beritabojonegoro)

 
Untuk penjualan hasil panen, Agus saat ini mencoba memasarkan kepada masyarakat lokal atau langsung kepada pembeli, di mana pembeli bisa memilih dan memetik sendiri sambil berwisata di kebun melon.
 
Menurut Agus, untuk rasa melon Kinanti sendiri menurutnya rasanya sangat manis dan saat ini ia jual dengan harga Rp 20 ribu per kilogram.
 
"Panen pertama ini saya coba respon pasar lokal dulu, tidak saya jual ke tengkulak atau pedagang besar. Saya pengen respon pasar lokal dengan cara buat wisata petik melon," kata Agus.
 
 
Sementara salah satu pengunjung, Ely mengaku senang dengan adanya wisata petik buah melon yang baru dibuka ini. Dirinya mengaku senang karena bisa secara lagsung memetik buah dan rasanyapun terlihat segar.
 
"Ini pertama kali saya ke sini. Senang rasanya bisa beli buah melon dengan cara memetik sendiri dan tentunya ini bisa sambil wisata dan foto-foto di kebun melon," tutur Ely. (teg/imm)
 
 
Reporter: Priyo SPd
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Opini

Ibu yang Bahagia Lahirkan Anak yang Sehat

Ibu yang Bahagia Lahirkan Anak yang Sehat

Oleh dr. George David BANYAK mitos seputar kehamilan yang masih dipercaya masyarakat hingga saat ini. Di antaranya larangan bagi ibu ...

Infotorial

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Wujudkan Komitmen Berkelanjutan, PEPC JTB Hijaukan Bojonegoro Melalui Aksi Nyata Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia

Bojonegoro Memperingati hari menanam pohon indonesia 2025, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) menegaskan komitmennya dalam menjaga ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

1764344929.8469 at start, 1764344931.6452 at end, 1.7983169555664 sec elapsed