Tiga Menteri Kabinet Jokowi Lakukan Kunjungan Kerja di Blora dan Bojonegoro
Minggu, 22 Agustus 2021 16:00 WIBOleh Priyo SPd
Blora - Tiga orang menteri Kabinet Indonesia Maju, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada Minggu (22/08/2021) lakukan kunjungan kerja di Kabupaten Blora dan Bojnegoro.
Ketiga menteri tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prof Dr Drs Pratikno MSoc Sc, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir BA MBA, dan Menteri Perhubungan (Menhub) Ir Budi Karya Sumadi.
Dari data yang dihimpun awak media ini, ketiga menteri tersebut akan melakukan sejumlah agenda, antara lain meninjau pembangunan Bandara Ngloram di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, meninjau pelaksanaan vaksinasi corona di Pertamina Cepu, SMP Negeri 1 Padangan, Bojonegoro, dan di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, serta sejumlah agenda lainnya.
Selain tiga menteri tersebut, juga hadir Dirut Pertamina, Dirjen Perhubungan, dan sejumlah staf dari tiga kementerian.
Ketiga menteri bersama rombongan tiba di Bandara Ngloram, sekitar 09:00 WIB, dengan menggunakan pesawat jenis Jet dengan tipe N 977 JH.
Kedatangan mereka disambut Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Bupati Tri Yuli Setiyowati Kapolres Blora, Dandim Blora, Ketua DPRD Blora, dan Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Dewadaru.
Sesampainya di bandara, tiga menteri langsung meninjau progres proyek pembangunan Bandara Ngloram di Cepu, yang ditargetkan akan beroperasi di akhir tahun 2021.
Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat lakukan penijauan progres pembangunan Bandara Ngloram, Blora. (foto: priyo/beritabojonegoro)
Bupati Blora Arief Rohman mengucapkan terimakasih atas kuningan Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, ke Kabupaten Blora.
"Alhamdulillah hari ini kita kedatangan tiga menteri, slah satunya untuk peninjauan progress Bandara Ngloram yang Alhamdulillah ini sudah hampir final, tinggal nanti kita melangkah selanjutnya untuk maskapai yang akan terbang di bandara ini," kata Bupati Arief Rohman.
Bupati menyampaikan bahwa dalam obrolan dengan ketiga menteri tersenut, ada wacana untuk pemindahan stasiun kereta api Cepu, agar nantinya digeser di depan Bandara Ngloram.
"Dengan tujuan biar terintegrasi antara moda transportasi kereta api dan udara. Ini juga nanti akan kita koordinasikan lebih lanjut," tutur Arief Rohman.
Sementara terkait nama Bandara Ngloram yang sempat diusulkan menjadi Bandara Abdurrahman Wahid, Bupati menjelaskan bahwa prosesnya untuk usulan nama bandara tersebut harus izin ke pihak keluarga.
"Kalau keluarga sudah menyetujui baru kita proses. Pak Gubernur bersama kami nanti akan mengusulkan kepada Pak Menhub," kata Arief Rohman.
Usai meninjau progres pembangunan Bandara Ngloram, ketiga menteri bersama rombongan melanjutkan kunjungan atau peninjauan pelaksanaan vaksinasi corona di Pertamina Cepu. (teg/imm)
Edtor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
.sm.jpg)
.md.jpg)
