News Ticker
  • Diduga Serangan Jantung, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal saat Memanen Jagung di Sawah
  • Pemkab Blora Berkomitmen Libatkan Gen Z, Perempuan, dan Kelompok Rentan dalam Pembangunan
  • Tim Gabungan di Blora Temukan Minyakita yang Dijual di Pasar Tradisional Tak Sesuai Volume
  • Pasutri Pelaku Begal Mobil Grab di Jombang Ditangkap Polsek Cepu, Blora
  • Tenggelam di Sungai, 2 Orang Anak di Kanor, Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia
  • Jalur KA di Grobogan Selesai Diperbaiki, Perjalanan KA Keberangkatan Surabaya Pasarturi Kembali Normal
  • Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang Kayu di Karangpacar, Bojonegoro Kota Terbakar
  • Banjir Bandang Terjang 4 Desa di Kecamatan Gondang, Bojonegoro, Ratusan Rumah Warga Tergenang
  • Motor Roda Tiga Tubruk Truk di Kapas, Bojonegoro, Pengendara Motor Meninggal di TKP
  • Truk Tubruk Truk di Sumberrejo, Bojonegoro, Seorang Pengemudi Luka Berat
  • Anak yang Dilaporkan Tenggelam di Sekar, Bojonegoro Ditemukan Meninggal Dunia
  • Mayat yang Ditemukan di Sungai Bengawan Solo Ngraho, Bojonegoro adalah Warga Ponorogo
  • Warga Margomulyo, Bojonegoro yang Dilaporkan Tenggelam Terseret Arus Sungai Ditemukan Meninggal 
  • Disambar Petir di Sawah, Seorang Petani di Kedungadem, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bermain Perosotan, Seorang Anak di Sekar, Bojonegoro Tenggelam Terseret Arus Parit
  • Sesosok Mayat Laki-Laki Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Bengawan Solo Ngraho, Bojonegoro
  • Jalan Poros Desa di Bubulan, Bojonegoro Longsor Sepanjang 100 Meter, Aktivitas Warga Terganggu
  • Jelang Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 8 Surabaya Lakukan Pengecekan Sarana dan Fasilitas
  • Tenggelam di Luapan Banjir Bengawan Solo, Seorang Anak di Baureno, Bojonegoro Meninggal
  • Seorang Warga Margomulyo, Bojonegoro Diduga Tenggelam Terseret Arus Sungai
  • Diduga Epilepsi Kambuh, Warga Sukosewu, Bojonegoro Ditemukan Meninggal Tenggelam di Sungai
  • 2 Mahasiswi PEM Akamigas Cepu, Blora Raih Prestasi di Ajang Lomba Internasional di Malaysia
  • Pelajar SMA Negeri Model Terpadu Bojonegoro Belajar Tata Kelola Lingkungan Industri Hulu Migas
  • Diduga Akibat Lupa Matikan Kompor, Rumah Warga Ngraho, Bojonegoro Ludes Terbakar
Dampak Merebaknya Wabah PMK, 2 Pasar Hewan di Blora di Tutup Dua Pekan

Dampak Merebaknya Wabah PMK, 2 Pasar Hewan di Blora di Tutup Dua Pekan

Blora – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) Blora menutup sementara Pasar Hewan Pon Blora. Selain Pasar Pon, Pemkab Blora juga akan menutup Pasar Hewan Pahing yang berada di Kecamatan Randublatung, Blora.
 
Penutupan ini dilakukan akibat merebaknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, sekaligus sebagai upaya mencegah penyebaran wabah PMK pada hewan ternak khususnya sapi.
 
Penutupan pasar ini dlaksanakan selama 14 hari dan selama penutupan berlangsung akan dilakukan pemantauan untuk mengetahui perkembangan PMK ini.
 
 
Kepala Bidang (Kabid) Pasar Dindagkop UKM Blora, Margo Yuwono, dikonfirmasi awak media ini Senin (13/01/2025) menjelaskan bahwa berdasarkan pantauan dari Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora bahwa pantauan terakhir tanggal 6 Januari 2025 ditemukan beberapa hewan ternak sapi disinyalir terkena gejala PMK.
 
“Sehingga dari DP4 memberikan imbauan dan saran kepada kami untuk menutup pasar hewan sampai dengan nanti ada penurunan wabah," tutur Margo Yuwono. Senin (13/01/2025).
 
 
Margo menjelaskan bahwa penutupan pasar hewan ini sebagai upaya mencegah wabah PMK pada hewan ternak khususnya sapi.
 
"Sehingga pasar sebagai salah satu tempat berkumpulnya hewan itu dikhawatirkan bisa merebak atau tempat penularan hewan khususnya, nanti yang bisa menyebar di Kabupaten Blora," tutur Margo Yuwono.
 
Margo Yuwono menambahkan bahwa selama penutupan berlangsung akan dilakukan pemantauan untuk mengetahui perkembangan PMK ini. Kepada pedagang sapi juga diberikan sosialisasi tentang penutupan pasar tersebut.
 
"Kemarin kalau dari surat itu (DP4) memberikan waktu batas 14 hari dulu, terhitung dari kami menutup. Hari ini ditutup, karena kita khawatir merebak. Ini juga sebelum pasaran berikutnya itu besok, sehingga sebelum besok pagi. Hari ini kita melakukan penutupan," ucap Margo.
 
 
Selain Pasar Pon, pihak Dindagkop UKM Blora juga menutup pasar hewan Pahing gang berada di wilayah Kecamatan Randublatung, Blora. Margo menegaskan, yang ditutup adalah perdagangan untuk sapi, sementara pedagang lain masih bisa berjualan di pasar tersebut.
 
"Kemarin difokuskan untuk dagang pasar sapi, untuk pedagang yang di sini kita tidak menutup.
 
Meurut Margo, pedagang yang mau jualan misalnya mau menjual alat pertanian dan makanan ternak tidak ditutup. Cuma perdagangan sapi dan tidak untuk kambing.
 
"Untuk kambing tidak (ditutup), karena PMK yang ada sekarang itu lebih menyerang ke ternak sapi, kambing tidak ada," kata Margo.
 
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan DP4 Blora untuk mengetahui perkembangan kasus PMK. Selain itu, dia juga akan memantau pasar hewan selama penutupan pasar ini.
 
"Ini kita lakukan penutupan, kita juga melakukan kontrol juga terkait apakah sudah benar dilaksanakan atau mungkin ada pedagang yang memaksakan berdagang di sini, sehingga kita adakan patroli lah pada hari pasaran di masing-masing pasar hewan. Supaya betul-betul steril tidak ada perdagangan sapi yang ada di sini," kata Margo.
 
 
 
Sementara itu, Kepala DP4 Kabupaten Blora Ngaliman mengatakan bahwa di wilayah Blora terdapat 360 sapi positif PMK.
 
"Data sapi yang terkena PMK ada sekitar 360 ekor. Dan itu tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten Blora. Kita sudah siap siaga," tutur Ngaliman.
 
Pihaknya mengaku telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan wabah PMK ini. Dia terus mengedukasi dan meminta peternak sapi agar melakukan vaksinasi.
 
"Teman-teman kita sudah siap semuanya. Kemarin ketika ada laporan kemudian terus kita tindaklanjuti. Insya Allah mudah-mudahan dengan mengedukasi peternak untuk dilakukan vaksinasi," tutur Ngaliman.
 
Pasar Pon Blora diketahui berada di jalan Taman Makam Pahlawan, Kelurahan Karangjati, Kecamatan Blora. Pasar hewan ini buka setiap pasaran Pon (Jawa) sedangkan pasar hewan Pahing gang berada di wilayah Kecamatan Randublatung, Blora. (teg/imm)
 
 
Reporter: Priyo
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Berita Terkait

Videotorial

Jelang Pilkada 2024, Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas agar Tetap Kondusif

Berita Video

Jelang Pilkada 2024, Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas agar Tetap Kondusif

Dalam rangka Pilkada Serentak tahun 2024, Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan ...

Opini

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Bulan Muharam, Sejarah Awal Tahun Baru Islam

Tanggal 07 Juli 2024, merupakan hari yang cukup istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia, karena hari itu bertepatan dengan ...

Infotorial

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura

Bojonegoro - Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui Program Biru Langit Jambaran Tiung Biru meluncurkan inisiatif agrosilvopastura yang mengintegrasikan pengelolaan kehutanan, ...

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Wisata

Wisata Alam Gua Terawang Ecopark Blora Kini Semakin Menarik

Blora - Objek wisata Gua Terawang Ecopark, di Desa Kedungwungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi salah satu destinasi ...

1742010535.3541 at start, 1742010535.7216 at end, 0.3675389289856 sec elapsed