News Ticker
  • Distribusi Air Minum Alami Gangguan, Tirta Buana Kerahkan Tangki Bantuan
  • Calon Jemaah Haji Harap Bersiap, Ini Jadwal Lengkap Rencana Perjalanan Ibadah Haji 2026
  • Harga Pupuk Turun, DKPP Bojonegoro Jamin Ketersediaan di Musim Tanam Aman
  • Usai Evaluasi Kemenkeu dan Mendagri, Bupati Bojonegoro Akan Evaluasi Menyeluruh OPD Soal Pengelolaan Anggaran
  • Pertamina Patra Niaga Masif Siagakan Layanan dan Kualitas BBM, Pastikan Penanganan Terukur
  • Bupati Wahono Tegaskan Gayatri adalah Langkah Awal Kemandirian Ekonomi Keluarga
  • Bengkel Mitra Pertamina di Bojonegoro Padat, Puluhan Kendaraan Ditangani Cepat
  • Kekosongan Kursi Kepala OPD Bertambah Setelah Pelantikan Sekda Baru
  • Gubernur Khofifah Ajak Warga Jatim Rawat Persatuan di Tengah Dinamika Global
  • SH Terate Cabang Bojonegoro Resmi Buka Program Latihan Pencak Silat Usia Dini
  • Offroad Bojonegoro 2025, dari Medan Lumpur Tumbuh Solidaritas dan Cinta Alam
  • Normatif Siap Rilis Album Terbaru 'Normatif II: Kejar Dunia 9-5'
  • IMM Gelar Tanwir 33 di Malang, Gelorakan Semangat Energi Kolektif Membangun Negeri
  • Tips Jika Motor Tiba-tiba Brebet, Jangan Panik dan Cek ke Bengkel
  • Gubernur Khofifah Canangkan 400 Patriot Integritas Muda Jawa Timur
  • Fenomena Motor Brebet di Jatim, Ini Kata Teknisi Resmi Honda
  • Kemudahan Teknologi Bikin Investasi Jadi Tren Kalangan Muda Indonesia Melek Finansial
  • Bupati Bojonegoro Lakukan Sidak di Kecamatan Baureno untuk Pastikan Program Tepat Sasaran
  • Pemkab Bojonegoro Berikan Insentif kepada Marbot, Modin Perempuan, dan Ta’mir Masjid
  • Komite Ekraf Bojonegoro Gelar Nobar FIlm Pendek Karya Sineas Lokal
  • Iksan Skuter Umumkan Raya Daendels Tour 2025, Perjalanan Musik Lintas Jawa
  • Edi Susanto Resmi Ditunjuk sebagai Sekda Bojonegoro, Pelantikan Dijadwalkan 31 Oktober
  • Tasyakuran Panen Raya, Bupati Bojonegoro Tekankan Pentingnya Pengelolaan Lahan dan Air
  • Ibu yang Bahagia Lahirkan Anak yang Sehat
Bojonegoro Gelar Thengul International Folklore Festival

Bojonegoro Gelar Thengul International Folklore Festival

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), menggelar ‘Bojonegoro Thengul International Folklore Festival’ (B-TIFF).
 
Festival tersebut rencananya digelar selama lima hari, mulai Sabtu (20/07/2024) hingga Rabu (24/07/2024). Sementara Opening Ceremony akan dilaksanakan Sabtu malam (20/07/2024) di Alun-alun Kota Bojonegoro.
 
Selain tuan rumah, setidaknya ada delapan negara turut memeriahkan festival tersebut, antara lain perwakilan dari Rusia, Amerika, Polandia, Jepang, Filipina, Korea Selatan, Bulgaria, dan India.
 
 
Selama lima hari, para peserta akan menampilkan beberapa kesenian rakyat dari negara masing-masing. Mereka juga akan disuguhi sejumlah kesenian rakyat dari Bojonegoro, antara lain wayang thengul, reog, jaranan, oklik, tari thengul, ludruk, karawitan, dan waranggono atau tayub.
 
Selain itu, dalam festival tersebut juga digelar pameran produk UMKM dan ekonomi kreatif, yang dilaksanakan di Alun-alun Kota Bojonegoro.
 
Bojonegoro Thengul International Folklore Festival atau festival kesenian rakyat yang berbasis thengul ini ditujukan sebagai ajang promosi seni budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif yang ada di Bojonegoro ke dunia internasional.
 
 

Pj Bupati Bojonegoro saat memberikan cendera mata kepada perwakilan peserta ‘Bojonegoro Thengul International Folklore Festival’ dari luar negeri. Sabtu (20/07/2024). (Aset: Imam Nurcahyo/BeritaBojonegoro)

 
Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di Bojonegoro kepada para peserta, khususnya peserta dari luar negeri.
 
Pj Bupati berharap agar para peserta, khususnya yang datang dari luar negeri, dapat menikmati dan mengunjungi tempat-tempat yang ada di Kabupaten Bojonegoro.
 
“Selamat datang dan selamat berkunjung ke Bojonegoro,” tutur Pj Bupati Adriyanto.
 
Usai memberikan sambutan, Pj Bupati Bojonegoro menyematkan selendang kain batik Bojonegoro dan memberikan cendera mata kepada perwakilan masing-masing negara.
 
 

Pj Bupati Bojonegoro saat foto bersama dengan perwakilan peserta ‘Bojonegoro Thengul International Folklore Festival’ dari luar negeri. Sabtu (20/07/2024). (Aset: Imam Nurcahyo/BeritaBojonegoro)

 
Terpisah, Kepala Disbudpar Kabupaten Bojonegoro, Budiyanto, menjelaskan bahwa mulai hari ini tanggal 20 Juli 2024, sampai lima haari ke depan atau tanggal 24 Juli 2024, Bojonegoro sedang mengadakan satu kegiatan Bojonegoro Thengul International Folklore Festival (B-TIFF) atau festival kesenian rakyat yang berbasis thengul.
 
“Festival ini ditujukan sebagai ajang promosi seni budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif yang ada di Bojonegoro ke dunia internasional.” kata Budiyanto.
 
Budiyanto menambahkan bahwa kegiatan tersebut juga dalam rangka menjalin kemitraan dengan negara-negara yang memiliki folklore (kesenian rakyat).
 
 
Selain itu, juga untuk memberikan motivasi kepada seniman lokal untuk selalu meningkatkan kreativitas, serta membarikan kesempatan untuk tampil bersama dengan seniman-seniman tingkat internasional.
 
“Sehingga mereka termotivasi dan bangga, ternyata kesenian kita tidak kalah bahkan bisa melebihi dan bisa tampil bersama dengan kesenian-kesenian internasional.” tutur Buyanto.
 
Budiyanto berharap kegiatan-kegiatan tersebut bisa menjadi ajang promosi pariwisata yang ada di Bojonegoro sehingga  bisa dikenal oleh negara-negara peserta.
 
“Dan juga bisa meningkatkan tingkat hunian jasa akomodasi, hotel, makanan-minuman, dan lain-lain, sehingga bisa meningkatkan penghasilan asli daerah.” tutur Budiyanto.
 
 
Budiyanto menjelaskan bahwa dalam festival tersebut akan ditampilkan seniman dari wayang thengul, reog, jaranan, oklik, tari thengul, ludruk, karawitan, dan waranggono atau tayub.
 
“Semoga seniman lokal mendapatkan kesempatan tampil semaksimal mungkin. Kita beri kesempatan selama lima hari ini bisa tampil bersama, mengisi panggung-panggung folklore atau kesenian rakyat, bersama delapan negara ini,” tuturnya
 
Budiyanto juga berharap dengan digelarnya kegiatan tersebut bisa menjadikan ajang untuk pemasaran produk ekonomi kreatif dan UMKM Bojonegoro.
 
“Maka pusat kegiatan di Alun-alun Bojonegoro kita adakan juga pameran UMKM dan produk ekonomi kreatif. Mudah-mudahan mendapatkan dampak-dampak yang langsung ke masyarakat yang bersifat ekonomi kerakyatan,” tutur Budiyanto.
 
 
Sekadar diketahui, Bojonegoro Thengul International Folklore Festival awalnya direncanakan digelar setiap tahun, di mana kegiatan pertama digelar pada tahun 2019. Kegiatan tersebut sempat terhenti di tahun 2020-2022 akibat adanya pandemi COVID-19, dan kegiatan kedua baru digelar lagi tahun 2023. Dan tahun ini untuk ketiga kalinya kegiatan tersebut kembali digelar. (red/imm)
 
 
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Berita Terkait

Videotorial

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Berita Video

Penyemayaman Api Abadi Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 di Pendopo Malowopati

Bojonegoro - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati Nurul Azizah dan Ketua DPRD Abdulloh Umar, bersama jajaran Forkopimda Bojonegoro ...

Opini

Ibu yang Bahagia Lahirkan Anak yang Sehat

Ibu yang Bahagia Lahirkan Anak yang Sehat

Oleh dr. George David BANYAK mitos seputar kehamilan yang masih dipercaya masyarakat hingga saat ini. Di antaranya larangan bagi ibu ...

Infotorial

Cara Petani di Jalur Pipa Minyak Kembangkan Pertanian Berkelanjutan

Cara Petani di Jalur Pipa Minyak Kembangkan Pertanian Berkelanjutan

"ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama petani di jalur pipa Lapangan Banyu Urip, terus mengembangkan pertanian berkelanjutan dan aman. Hasil panen ...

Wisata

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Hari Jadi Bojonegoro Ke-348

Berikut ini Rangkaian Acara Peringatan Hari Jadi Bojonegoro Ke-348 Tahun 2025

Bojonegoro - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah mengagendakan sejumlah acara untuk memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-348 yang jatuh ...

1762410822.7102 at start, 1762410823.429 at end, 0.71881890296936 sec elapsed