Hindari Kendaraan dari Depan, Sebuah Truk di Dander, Bojonegoro Terperosok dan Terguling di Sungai

Kecelakaan Lalu Lintas Tunggal

Hindari Kendaraan dari Depan, Sebuah Truk di Dander, Bojonegoro Terperosok dan Terguling di Sungai

Senin, 27 November 2023 21:00 WIBOleh Imam Nurcahyo

Bojonegoro - Kecelakaan lalu-lintas tunggal terjadi pada Senin (27/11/2023) sekitar pukul 17.20 WIB, di jalan raya poros utama kecamatan (PUK) Mojoranu-Sumberarum, turut wilayah Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Truk bermuatan saluran air dari beton berpenampang huruf U (U-ditch) yang berusaha menghindari kendaraan yang tidak diketahui identitasnya yang melaju dari arah berlawanan, terperosok dan terguling ke sungai.

Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 4 juta.

Identitas kendaraan yang terguling tersebut truk nomor polisi B 9690 CDA, yang dikemudikan STJ (50), warga Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.

Hingga berita ini ditulis, kendaraan yang terguling tersebut masih belum dievakuasi, namun posisi kendaraan yang terguling tersebut tidak mengganggu arus lalu-lintas di jalur tersebut.

Guna menghindari terjadinya kemacetan di jalur tersebut, anggota kepolisian dari Polsek Dander langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan dan pengaturan jalur.

Kendaraan yang mengalami kecelakaan di jalan raya Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro. Senin (27/11/2023) (Aset: Istimewa)

Kepala Seksi Humas (Kasi Humas) Polres Bojonegoro, Inspektur Satu (Iptu) Supriyanto, dikonfirmasi awak media ini membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.

Menurut Iptu Supriyanto, kronologi kecelakaan tersebut bermula pada awalnya truk nomor polisi B 9690 CDA yang dikemudikan STJ (50) berjalan dari arah utara ke selatan. Sesampai di lokasi kejadian atau tempat kejadian perkara (TKP) ada kendaraan roda empat yang tidak diketahui identitasnya, mendahului kendaraan di depannya dari arah selatan ke utara.

“Karena jarak terlalu dekat pengemudi truk menghindari dengan membanting kemudi kendaraannya ke kiri. Akibatnya truk terperosok masuk ke sungai dan terguling,” kata Iptu Supriyanto.

Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Sementara kerugian material ditaksir mencapai Rp 4 juta,

“Korban jiwa nihil. Kerugian material diperkirakan empat juta rupiah,” kata Iptu Supriyanto.

Hingga berita ini ditulis, kendaraan yang terguling tersebut masih belum dievakuasi namun posisi kendaraan tersebut tidak mengganggu arus lalu-lintas di jalur tersebut.

Namun guna menghindari kemacetan, anggota langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan dan pengaturan jalur. (red/imm)

Editor: Imam Nurcahyo

Publisher: Imam Nurcahyo

Kecelakaan Lalu Lintas Tunggal